Halaman

Jumat, 10 Desember 2010

tsunami wasior ,papua barat

Terjangan banjir bandang yang melanda Kota Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, membuat kota itu mirip Aceh pasca-tsunami beberapa waktu lalu. Demikian disampaikan staf khusus Presiden bidang Otonomi Daerah Velix Wanggai kepada Kompas di Jakarta, Kamis (7/10/2010).
Menurut Velix, kerusakan Kota Wasior sebagai ibukota Kabupaten Teluk Wondama mencapai 80 persen. Hujan deras yang turun selama kurang lebih satu minggu di pegunungan diduga menjadi pemicu naiknya permukaan lima kali yang membelah Kota Wasior.
Velix, yang saat ini berada di Kota Wasior, bersama Kepala BNPB Syamsul Maarif, menambahkan, Presiden telah memberikan bantuan dana senilai Rp 2 miliar. "Bantuan tahap awal itu melengkapi bantuan dana operasional tahap awal juga dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebesar Rp 200 juta," papar Velix.
Namun, ia tidak merinci apakah Presiden Yudhoyono akan memberikan bantuan dana tahap berikutnya bagi korban banjir bandang tersebut.
PMI mencatat, hingga pagi ini korban meninggal sudah mencapai 87 orang, sementara korban luka mencapai lebih dari 800 orang. Mereka yang mengungsi ke Manokwari dan Nabire tercatat empat ribu jiwa. Jumlah korban tewas diperkirakan bertambah mengingat timbunan lumpur di kota itu mencapai dua hingga tiga meter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar